kekavigi.xyz

Upaya Menyederhanakan Situs

Ternyata Internet juga menjadi sponsor emisi karbon global, termasuk situs ini. Setiap bita data yang disimpan, ditransfer, dan diolah, ternyata memerlukan energi yang tidak sedikit. Dalam tulisan ini, saya ingin membagikan upaya saya memperkecil ukuran situs ini.

Ditulis tanggal oleh A. Keyka Vigiliant. Revisi terakhir pada tanggal . Konten diterbitkan dibawah lisensi CC BY-SA 4.0.

Belakangan ini, saya lebih suka menganggap Internet sebagai sekumpulan komputer yang dihubungkan oleh kabel. Tentu, kata “komputer” dapat melingkupi laptop, ponsel cerdas, pesawat tempur, sampai kulkas (berkat Internet of Things); dan “kabel” dapat berupa sinyal optik, WiFi kafe, menara-menara BTS, bahkan jasa pengirim barang. Seindah apapun istilah yang digunakan, pada dasarnya ini cara Internet bekerja. Ketika saya menaruh data di cloud agar dapat saya akses kapan saja lewat gawai, sederhananya saya mengharapkan: seseorang bersedia terus menyalakan komputernya guna menyimpan data saya, dan seseorang yang lain bekerja memastikan data itu dapat ditransfer ke gawai. Tentu, besar kemungkinan “seseorang” itu saat ini adalah perusahaan-perusahaan multi-nasional. Dan… begitu pula dengan Internet. Sekarang, bayangkan berapa banyak data yang tersimpan di entah berapa banyak komputer, yang harus menyala setiap saat, agar entah berapa banyak orang dapat mengakses data yang dibuat oleh entah berapa banyak orang lainnya. Kira kira, berapa besar biaya listrik yang ditanggung?

Sedikit mengulang tulisan saya terkait proyek Gemini, dibandingkan tahun 2011, saat ini rata-rata ukuran halaman di Internet bertambah 2MB. Distraksi yang dihasilkan 2MB tersebut sangat mudah ditunjukkan: Ketika ber-Internet, kita lebih sering disuguhi hal-hal dekorasi ketimbang konten. Misalnya foto ilustrasi yang tidak memperjelas isi tulisan – apa gunanya melihat stock photography berisi beberapa orang pura-pura rapat? – video yang otomatis tersetel, dan berbagai banner iklan. Mungkin masih tidak terlihat seberapa bagi Anda, tetapi seseorang berhasil mengurangi kurang lebih 59.000kg emisi CO₂ per bulan, “hanya” dengan membuang 20 kilobita Javascript dari plugin ciptaannya. Walau saya rasa tidak dapat sesukses itu dalam hidup, saya ingin mencoba mengikuti jejak beliau: dengan menyerderhanakan situs saya ini.

Emisi karbon situs saya... setidaknya beranda situs saya.
"Emisi karbon situs saya... setidaknya beranda situs saya.."

Jeda sejenak. Jika Anda ingin mencari tahu lebih lanjut, berikut beberapa pranala yang saya kumpulkan: Website Carbon Calculator untuk mengukur emisi karbon halaman situs di Internet; situs Low Tech Magazine yang menggunakan energi surya – aksesibilitas situs tergantung kondisi cuaca di Spanyol; dan buku Sustainable Web Design yang membahas lebih menyeluruh topik postingan ini.

Usaha ini saya mulai dengan merumuskan target ini: Saya sukses menyederhanakan ketika total ukuran situs menjadi kurang dari 1 MB, dan pengunjung dapat mengunjungi situs ini dengan kuota Internet yang sehemat mungkin. Lalu, mengikuti [saran dari Low Tech Magazine] saya melakukan penyederhanaan berikut:

Belum selesai sampai sini, saya selanjutnya melakukan pemburuan dan menghapus kode HTML dan CSS yang tidak signifikan. Untungnya, hal ini membuat saya menemukan plugin jekyll-loading-lazy diam-diam ternyata menambahkan tag meta. Selagi memperbaikinya, dan sambil mengompresi berkas-berkas assets, saya baru tahu RSS feed dapat didekorasi. Dengan sedikit perubahan, akhirnya feed situs ini membuat mata pembaca tidak berdarah.

Akhirnya, total ukuran situs ini kurang dari satu megabita, setidaknya ketika dikompresi Gzip. Dengan bantuan Page Rule dari Cloudflare, saya memastikan* agar berkas-berkas situs ini tesinggah (cached) di gawai pengunjung. Hal ini memastikan mereka dapat berselancar di situs ini dengan cepat… bahkan dengan menggunakan Tor ketika sinyal Internet lelet.

Jadi… apakah Anda berniat memperingan situs pribadi Anda juga? Jika belum, bagaimana dengan mengurangi penggunaan Internet yang tidak signifikan dalam hidup Anda?